“Mengingatkan orang tua agar bisa mendidik anak dan juga mengingatkan anak untuk hati-hati dalam pergaulan.” – Ahmad Solihin (Iing)
“Nama tempat, jalan, lokasi, atau bahasa gaul begitu jelas diceritakan, sebuah realitas pada masa itu.” -Triyanto
“Pesan untuk generasi penerus: Ingatlah kawan waktu yang telah kita lewati akan lenyap dan takkan pernah kembali.” -Arif Gunawan (Agoen)
“Tawuran pelajar bukan saja mencemaskan diri, namun dosa yang tak termaafkan kepada orang tua.” -Dwi Hadiyanto
“Saya sadar begitu sudah bekerja, ya Allah tolong maafkan apa yang pernah saya lakukan semasa sekolah dulu.” -Suwardi (Cakra)
“Dengan timbulnya perasaan takut yang besar, timbullah sebuah penyesalan karena hampir saja membuang nyawaku secara percuma.” -Yulianto Purnomo (Agay)
“Tidak ada manfaat yang bisa saya ambil dari tawuran untuk dijadikan pengalaman….” -Arnawi
Untuk membaca novel yang berjudul "Catatan (Seorang) Pelajar Jakarta" karya Arif Rahman, silahkan download dalam bentuk ebook format file pdf melalui link di bawah ini.
Anda juga bisa membaca secara online maupun offline ebook yang berjudul Catatan (Seorang) Pelajar Jakarta yang ditulis oleh Arif Rahman. Jika ingin membaca, silahkan klik tombol download di atas.
Terima kasih telah berkunjung ke blog ini. Ebook Catatan (Seorang) Pelajar Jakarta ini sangat seru untuk dibaca. Untuk ebook menarik lainnya, silahkan kunjungi di sini.